Kalender Hijriah


Jumat, 12 April 2013

AutoCAD 2002


MODUL
AutoCAD 2002


AutoCAD 2002


  1. PENGGUNAAN KOORDINAT

Untuk menentukan posisi dari suatu obyek dapat digunakan 5 macam type koordinat

  1. Koordinat Cartesian :
  • Masukkan : (x,y,z), bila z tidak dimasukkan z = 0
  • Contoh : Titik A adalah 1 satuan X, 2 satuan Y, dan 3 satuan Z, maka masukkan 1,2,3

  1. Koordinat Polar :
  • Masukkan : (r < q), jarak dari titik acuan serta sudut sumbu X
  • Contoh : Titik A berjarak 3 satuan dari (0,0,0) membentuk sudut 45°, maka masukkan : 3<45

  1. Koordinat Cylindrical :
  • Masukkan : (r<q,z), jarak dari titik acuan, sudut terhadap sumbu X (pada bidang XY), serta ketinggian (Z) terhadap bidang XY
  • Contoh : titik A berjarak 3 satuan dari (0,0,0), membentuk sudut 45° pada bidang XY, dan ketinggian 5 satuan terhadap bidang XY, maka masukkan : 3<45,5

  1. Koordinat Spherical :
  • Masukkan : (r<q<a), jarak dari titik acuan, sudut terhadap sumbu X (pada bidang XY), serta sudut terhadap bidang XY
  • Contoh : Titik A berjarak 3 satuan dari (0,0,0), membentuk sudut 45° terhadap sumbu X pada bidang XY, serta sudut 60° terhadap bidang XY, maka masukkan 3<45<60

  1. Koordinat Relative
  • Digunakan untuk menyatakan pergeseran terhadap suatu titik acuan baru. Cara ini sangat efektif dan cepat pada gambar-gambar teknik, juga pada saat editing.
  • Masukkan : penambahan tanda @ pada awal masukan koordinat ( Cartesian, Polar, Cylindrical, ataupun Spherical)
  • Contoh : @3<45 (berarti dari titik terakhir bergeser….self solution)

  1. MEMPERSIAPKAN BIDANG GAMBAR

Perintah yang digunakan untuk mempersiapkan bidang gambar antara lain :

  1. UNITS

Digunakan untuk mengubah notasi koordinat, jarak, dan sudut sesuai kebutuhan pemakai. Pilihan UNITS yang disediakan AutoCAD adalah :
  • Scientific          : 2.175E + 01
  • Decimal           : 21.75
  • Engineering     : 1’-9.75’’
  • Architectural   : 1’-9­­­3/4’’
  • Fractional       : 141/2
Command : UNITS¿
Untuk sudut :
Ø  Decimal Degrees
Ø  Degrees/Minutes/Second
Ø  Grads
Ø  Radians
Ø  Surveyor’s units

  1. LIMITS

Digunakan untuk menentukan batas daerah gambar, sehingga daerah kerja menjadi spesifik pada area tertentu :
      Command : LIMITS¿
      ON/OFF/ <Lower left corner> <0.0000,0.0000> :¿
      Upper right corner : (masukkan koordinat untuk bagian atas kanan sesuaikan dengan skala gambar)

  1. MVSETUP

Alternatif lain yang digunakan untuk menentukan batas gambar adalah dengan menggunakan perintah MVSETUP
Command : MVSETUP¿
Enable paper space? (No/Yes) : N
Units type (Scientific/Decimal/Engineering/Architectural/Metric)
Enter scale factor :
Enter the paper width :
Enter the paper height :

  1. OBJECT SNAP

Object Snap digunakan untuk memilih atau mengunci (lock) suatu titik dari obyek tertentu secara tepat dan akurat sesuai dengan object snap yang anda gunakan.

  1. Snap From : untuk memilih titik secara umum
  2. Snap to Endpoint : untuk memilih titik akhir dari suatu obyek gambar
  3. Snap to Midpoint : untuk memilih titik tengah dari suatu obyek gambar
  4. Snap to Intersection : untuk memilih titik perpotongan dari dua obyek
  5. Snap to Apparent Intersection : untuk memilih dua obyek yang seolah-olah berpotongan (biasanya dipakai dalam menggambar 3D)
  6. Snap to Center : untuk memilih titik pusat dari sebuah lingkaran atau busur (arc)
  7. Snap to Quadrant : untuk memilih kuadran dari sebuah lingkaran
  8. Snap to Perpendicular : untuk memilih titik pada obyek yang tegak lurus dengan target OSNAP
  9. Snap to Tangent : untuk memilih titik pada lingkaran atau arc yang merupakan garis singgung terhadap lingkaran atau garis lengkung tersebut
  10. Snap to Node : untuk memilih sebuah titik (point)
  11. Snap to Insertion : untuk memilih titik penempatan dari Shape, Text, Attribute, Definition dan Block
  12. Snap to Nearest : untuk memilih sebuah titik yang visual paling dekat pada suatu obyek.
  13. Snap to Quick : untuk memilih obyek secara cepat
  14. Snap to None : untuk menon-aktifkan OSNAP
  15. Running OSNAP : untuk mengaktifkan OSNAP secara otomatis
  16. Calculator

Catatan : ada beberapa options dalam penggunaan object snap
  1. Untuk mempercepat perintah object snap dapat digunakan perintah OSNAP pada command prompt. Pada layar akan muncul kotak drafting settings untuk memilih object snap yang akan diaktifkan
  2. Dengan mengklik osnap pada status bar (bagian bawah layar)
  3. Dengan menekan tombol SHIFT+klik mouse kanan, maka anda tidak perlu menekan statusbar OSNAP

  1. TOMBOL KHUSUS

  • ESC                 : membatalkan suatu perintah atau proses
  • ¬(back space): digunakan pada command line untuk membatalkan suatu perintah
  • ¿ Enter            : pengulangan perintah yang baru saja dilakukan
  • Spacebar          : sama seperti enter
  • F6                    : On/Off display koordinat layar
  • F7                    : On/Off titik-titik bantu (Grid)
  • F8                    : On/Off modus gerak lurus (ORTHO)
  • F9                    : On/Off modus gerak terukur (SNAP)
  • Insert               : mengaktifkan kursor Screen Menu pada layar kanan gambar
  • Panah (arrow)  : memilih command pada screen menu

  1. PERINTAH SINGKAT

  • L          : Lne
  • A         : Arc
  • E          : Erase
  • P          : Pan
  • C         : Circle
  • U         : Undo
  • R         : Redraw
  • Z          : Zoom
  • T          : Text
  • CP       : Copy

  1. KONTROL LAYAR KERJA (ZOOM)

Perintah zoom dapat anda ketikkan pada command line dengan huruf Z kemudian enter.
Command : Z ¿
All/Center/Dynamic/Extents/Left/Previous/Vmax/Window/<Scale(X/XP)> :
§ All : untuk melihat seluruh gambar
§ Center : untuk melihat gambar dengan menentukan pusat pandangannya dan menentukan diameter atau tingginya
§ Dynamic : untuk melihat gambar dengan cara menentukan besarnya kotak dan menentukan letak kotak.
§ Extents : untuk melihat gambar satu layar penuh
§ Left : untuk melihat gambar dengan menentukan letak pusat sebelah kiri dan besarnya daerah pandang
§ Previous : untuk kembali kepandangan sebelumnya
§ Window : untuk melihat gambar dengan menentukan besarnya kotak, dengan cara menentukan titik pojok kotak yang satu diagonal.
§ Scale : untuk melihat gambar dengan menentukan skala perbesarannya.


DASAR-DASAR 2D

Berisi perintah dasar penggambaran 2 dimensi

  1. LINE

Perintah line digunakan untuk membuat garis lurus standart yang terdiri dari segment yang terpisah-pisah. Dengan line dimungkinkan membuat banyak garis sekaligus sampai pengguna (user) menekan Return/Enter pada option to point (blank)
      Command : LINE ¿
      Specify first point : ( klik dilayar posisi 1 )
      Specify next point or [Undo] : (klik dilayar posisi 2)
      Specify next point or [Undo] : (klik dilayar posisi 3)
      Specify next point or [Close/Undo] : ¿                                                                     

  1. CIRCLE

Perintah circle digunakan untuk membuat lingkaran
      Command : CIRCLE ¿
      Specify center point for circle or [3P/2P/TTR (tan tan radius)] :
·      3P   : membuat lingkaran dengan menggunakan tiga titik
·      2P   : membuat lingkaran dengan dua titik
·      TTR: Tangent-Tangent-Radius. Lingkaran dibuat berdasarkan garis singgung
·      Center point : menentukan titik pusat lingkaran

  1. DONUT

Mirip dengan CIRCLE, namun mempunyai dua lingkaran paralel
      Command : DONUT ¿
      Specify inside diameter of donut <0.5000> :
      Specify outside diameter of donut <1.0000> :
      Specify center of donut or <exit> :
      Specify center of donut or <exit> : ¿

  1. ARC

Perintah ARC memungkinkan untuk membuat busur lingkaran
      Command : ARC ¿
      Specify start point of arc or [Center]
      Specify second point of arc or [Center/End]
      Specify end point of arc :
Gabungan perintah yang ada dalam perintah ARC antara lain :
·      3-point          : membuat arc dengan menentukan tiga buah titik
·      Start-Center  : membuat arc dengan menentukan titik awal dan titik pusat arc
·      Start-End      : membuat arc dengan titik awal dan titik akhir
·      Center-Start  : membuat arc dengan menentukan dulu titik pusat lalu titik awal
·      Continue       : melanjutkan arc atau garis sebelumnya

  1. POLYLINE

Perintah untuk menggambar Polyline yang merupakan gabungan dari beberapa garis namun merupakan satu obyek utuh. Penggunaan Polyline mempunyai beberapa keuntungan dalam penggambaran 3D :
·      Mempermudah pemilihan pada penggantian layer, pembuatan permukaan 3D (Revsurf, Edgesurf, Rulesurf, Tabsurf), dan memanipulasi obyek 2D menjadi 3D
·      Mengurangi jumlah vertex pada perintah Revsurf dibandingkan menggunakan line sebagai obyek yang diputar.
·      Polyline memungkinkan membentuk kurva-kurva yang tidak lazim (iregular-curve) dan mengatur ketebalan garis yang dibuat.
Command : PLINE ¿
     Specify start point : (klik dilayar)
     Current line width is 0.0000
     Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width] : @5<0
     Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width] : @3<90
     Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width] : @5<180
     Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width] : C

  1. 3D POLYLINE

Perintah 3D Polyline mirip dengan 2D polyline namun dimungkinkan dimasukkan koordinat 3 dimensi.
      Command : 3DPOLY ¿
      Specify start point : (klik dilayar)
      Specify end point or [Close/Undo] :
·      Close : menggambar sebuah segment tertutup pada titik awal dan titik akhir 3D POLY
·      Undo : membatalkan gambar segmen terakhir
·      Endpoint of line : memilih titik selanjutnya untuk menggambar segment

  1. ELIPSE

Perintah ini digunakan untuk membuat bentuk elips atau lingkaran isometrik. Cara pembuatan analog dengan CIRCLE dan ARC, dan hanya membutuhkan sedikit latihan untuk memahami options Axis dan Rotation
      Command: ELLIPSE ¿
      Specify axis endpoint of ellipse or [Arc/Center] : C
      Specify center of ellipse : (klik titik 1)
      Specify endpoint of axis : (klik titik 2)
      Specify distance to other axis or [Rotation] : (klik titik 3)


  1. POLYGON

Metode pembuatan segi banyak sisi, ada tiga macam cara pembuatan yaitu Inscribed (di dalam lingkaran), Circumscribed (di luar lingkaran), dan dengan menentukan panjang sisi
  1. Pembuatan polygon di dalam lingkaran
Command : POLYGON ¿
Enter number of sides <6> : 6
Specify center of polygon or [Edge] : (klik di layar)
Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I> : I
Specify radius of circle : 5

  1. Pembuatan polygon diluar lingkaran
Command : POLYGON ¿
Enter number of sides <6> : 6
Specify center of polygon or [Edge] : (klik di layar)
Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I> : C
Specify radius of circle : 5

  1. Pembuatan polygon metode penentuan panjang sisi
Command : POLYGON ¿
Enter number of sides <6> : 6
Specify center of polygon or [Edge] : E
Specify first endpoint of edge : (klik sembarang posisi di layar)
Specify second endpoint of edge : @6<0

  1. HATCH
Perintah hatch digunakan untuk memberikan arsiran suatu bidang yang tertutup. Untuk melakukan pengarsiran dapat dilakukan perintah :
Prosedur yang umum dilakukan pada perintah yang terdapat pada dialog box BHATCH (H) :
1.      Pilih jenis arsiran yang dikehendaki (pattern type)
2.      Pilih daerah yang akan diberi arsiran (Pick points)
3.      Menampilkan arsiran sementara (Preview hatch)
4.      Menerapkan arsiran (Apply)

  1. TEXT
Suatu gambar terkadang membutuhkan keterangan yang bisa dipenuhi dengan perintah TEXT, yang mempunyai banyak pilihan dalam penempatan posisi text.
Command : TEXT ¿
Current text style : “Standart” Text height : 0.20
Specify stsrt point of text or (Justify/Style) : (klik dilayar)
Specify height <0.2000> : 0.3
Specify rotation angle of text <0> : (enter)
Enter text :
Enter text : (enter)
Bila anda mengetikkan J pada command diatas maka akan muncul :
Align/ Fit/ Center/ Middle/ Right/ TL/ TC/ TR/ ML/ MC/ MR/ BL/ BC/ BR :
(pilih style justification yang anda inginkan dengan memasukkan namanya pada prompt) pilihan justification :
·      Align           : menentukan dimensi text, align mengatur tinggi text
·      Fit               : mirip align, dengan fit anda menentukan titik awal dan titik akhir
  kemudian memadatkan huruf agar masuk kedalam dua titik yang
  anda tentukan.
·      Center         : text ditengahkan pada titik awal, dengan garis dasar pada titik
  awal
·      Middle          : text ditengahkan pada titik awal, garis dasar agak dibawah titik awal
·      Right            : text diratakan ke sebelah kanan titik awal, dengan garis dasar berada pada titik awal
·      TL, TC, TR   : TL (Top Left), TC (Top Center), TR (Top Right), text sepenuhnya dibawah titik awal dan dibuat rata kiri, tengah, kanan.
·      ML, MC, MR : ML (Middle Left), MC (Middle Center), MR (Middle Right), mirip dengan TL, TC, TR kecuali titik awal menentukan di tengah-tengah antara garis dasar dan bagian atas huruf kecil text.
·      BL, BC, BR : BL (Bottom Left), BC (Bottom Center), BR (Bottom Right), mirip TL, TC, TR tetapi titik awal menentukan lokasi paling bawah dari huruf text

  1. SPLINE
Perintah SPLINE digunakan untuk menampilkan bentuk curve yang lebih tepat dan halus
Command : SPLINE ¿
Specify first point or [Object] :
Specify first point :
Specify first point or [Close/Fit Tolerance] <start tangent>
  
MODIFY


Perintah editing dan modify digunakan untuk mengubah dan mengatur tampilan obyek.

1.    MOVE

             Digunakan untuk memindahkan suatu obyek dari suatu titik awal ke titik baru yang dituju.
      Command : MOVE ¿
      Select objects : (pilih object)
Select objects : (enter)
Specify basepoint or displacement : ENDP ¿
Of (pilih object)
Specify second point of displacement or <use first point as displacement> : ENDP
Of (pilih object)
     
2.    COPY

 Digunakan untuk memperbanyak obyek.
      Command : COPY ¿
      Select objects : (pilih object)
Select objects : (enter)
Specify basepoint or displacement or [Multiple] : (klik sembarang)
Specify second point of displacement or <use first point as displacement> : @5<0

  1. OFFSET

Digunakan untuk membuat objek baru berjarak x  dengan mengambil bentuk obyek acuan
Command : OFFSET ¿
Specify offset distance or [trough] <Trough> : 2
Select object to offset or <exit> : (klik titik 1)
Specify point on side to offset : (klik titik 2)
Select object to offset or <exit> : (enter)

  1. MIRROR

Digunakan untuk membuat cerminan obyek yang dipilih, sumbu pencerminan dapat berupa 2 buah titik koordinat ataupun 2 titik yang dipilih pada layar. Setelah melakukan pencerminan diberikan pilihan untuk menghapus obyek yang asli yang telah dicerminkan.
Command : MIRROR ¿
Select object : (pilih obyek)
Select object : (enter)
Specify first point of mirror line : ENDP ¿
Of (klik titik 1)
Specify second point of mirror line : (klik titik 2)
Delete source objects? [Yes/No] <N> : (enter)

  1. RECTENGULAR ARRAY

Menyalin obyek dalam bentuk kolom dan baris
Command : ARRAY ¿
Select object :
Select Object : (enter)
Enter the type of array [Rectangular/Polar] <R> : R
Enter the number of rows (---) <1> : 3
Enter the number of columns ( êêê) <1> : 3
Enter the distance between rows or specify unit cell (---) : 2
Specify the distance between columns ( êêê) : 3

  1. POLAR ARRAY

Menyalin obyek dengan menentukan suatu pusat dan sudut perputaran
Command : ARRAY ¿
Select objects :
Select objects : (enter)
Enter the type of array [Rectangular/Polar] <R> : P
Specify center point of array :
Enter the number of items in the array : 5
Specify the angle to fill (+=ccw,-=cw) <360> : (enter)
Rotate arrayed objects? [Yes/No] <Y> : (enter)

  1. ROTATE

Digunakan untuk memutar obyek yang dipilih dengan pusat perputaran dan sudut tertentu
Command : ROTATE ¿
Current positive angle in UCS : ANGDIR = counterclockwise ANGBASE = 0
Select objects :
Select objects : (enter)
Specify base point : ENDP ¿
Of (klik titik)
Specify rotation angle of [Reference] : 45

  1. ALIGN

Perintah align memungkinkan untuk melakukan Move dan Rotate dengan menggunakan tiga pasang titik sumber dan titik yang dikehendaki. Align dapat digunakan untuk gambar 2D maupun 3D.
Command : ALIGN ¿
Select objects :
1­­­st source point :
1st distination point :
2nd sorce point :
2nd distination point :
3rd source point :
<2d> or 3d transformation :

  1. SCALE

Digunakan untuk mengubah ukuran (size) obyek
Command : SCALE ¿
Select Object :
Base Point :
<Scale factor> ? Reference

  1. TRIM

Perintah Trim digunakan untuk memotong atau menghapus bagian dari garis, atau lingkaran dengan menggunakan dua atau lebih obyek sebagai bidang potong, trim lebih sering efisien dibanding dengan perintah Break terutama untuk pemotongan pada lingkaran, garis-garis yang saling bersilangan, atau pada pemotongan dengan melibatkan banyak pembatas.
Command : TRIM ¿
Current settings : Projection=UCS Edge=None
Select cutting edges…
Select object : (klik titik 1)
Select object : (klik titik 2)
Select object : (enter)
Select object to trim or [Project/Edge/Undo] : (klik titik 3)
Select object to trim or [Project/Edge/Undo] : (enter)

  1. EXTEND

Perintah extend digunakan untuk mengubah panjang obyek dengan menggunakan obyek lain sebagai batas pemanjangan
Command : EXTEND ¿
Current settings : Projection = UCS Edge = None
Select boundary edges…
Select object : (klik titik 1)
Select object : (enter)
Select object to extend or [Project/Edge/Undo] : (klik titik 2)
Select object to extend or [Project/Edge/Undo] : (enter)



  1. FILLET

Perintah fillet digunakan untuk menghubungkan dua garis dengan sebuah busur berjari-jari tertentu. Pada banyak kasus perintah ini digunakan untuk melengkungkan bagian yang bersudut, terutama untuk proses permesinan.
Command : FILLET ¿
Current settings : Projection = UCS Edge = None
Select first object or [Polyline/Radius/Trim]
·      Radius : untuk menentukan radius bulatan
·      Polyline : untuk membulatkan sebuah obyek polyline secara serempak

  1. CHAMFER

Chamfer mirip dengan fillet, namun chamfer menggunakan garis dengan kemiringan tertentu (user setting)
Command : CHAMFER ¿
(TRIM mode) Current chamfer Distl=0.5000, Dist2=0.5000
Select first line or [Polyline/Distance/Angle/Trim/Method] :
·      Distance : untuk mematahkan obyek garis
·      Polyline : untuk mematahkan obyek polyline

  1. BREAK

Perintah break digunakan untuk membagi atau menghapus suatu bagian dari garis, busur, atau lingkaran dengan menggunakan dua titik sebagai batas perpotongan.
Command : BREAK ¿
Select object : (klik titik 1)
Specify second break point or [First point] : (klik titik 2]

Pilihan yang ada pada perintah Break :
1 point select             : memutus obyek tunggal, sehingga obyek menjadi dua obyek yang berbatasan. Pilih obyek yang akan di-break lalu pilih titik dimana pemutusan dilakukan
1 point                       : mirip dengan 1 point select, tetapi hanya diminta memilih obyek, pemutusan ditempatkan di titik pemilihan
2 point select             : memutus obyek agar ada celah di dalam obyek, pilih obyek lalu pilih dua titik yang mendefinisikan lokasi celah
2 point                       : mirip 2 point select, tapi menggunakan titik pemilihan sebagai titik pertama dalam celah, lalu pilih ujung lain dari pemutusan atau celah.

  1. PAN

Digunakan untuk menggeser pandangan layar (screen) dengan menggunakan dua buah titik yang dipilih. Pergerakan layar ini seolah-olah memakai ujung kertas dan menariknya kearah dan sejauh yang dikehendaki. Toolbar PAN terletak dikelompok standard Toolbar.
Command : PAN¿
Displacement : (titik acuan awal)
Second point :




Tidak ada komentar:

Posting Komentar